WAKALA DIRHAM BIMA

Wednesday 25 May 2011

India: Negeri Miskin, Rakyatnya Kaya


India adalah negeri berpenduduk terbesar kedua (sekitar 1.1 milyar orang) sesudah Cina, dan di dunia internasional acap dipotret sebagai negeri yang relatif miskin. GNP-nya baru sekitar 510 USD/kapita. Tetapi, meski negerinya miskin, kita tak pernah mendengar India mengalami "Krisis Moneter". Apa rahasianya? Ternyata karena rakyatnya memiliki emas. Negerinya "miskin", tapi rakyatnya kaya.

Rakyat India yang beragama hindu memiliki tradisi Festival Emas (Akshaya Tritiya). Pemakaian emas dalam perayaan ini dipandang sebagai bentuk pemuliaan para dewa. Tak heran, sebagimana dipantau oleh World Gold Council (WGC) permintaan emas di negeri "miskin" ini terus meningkat dari tahun ke tahun.

Menurut WGC, sekitar 16 ribu ton emas dimiliki oleh rakyat India, utamanya dalam bentuk perhiasan. Dengan jumlah emas ini diperkirakan nilai pasar emas di India mencapai sekitar 27.2 triliun rupe atau setara 591 milyar dolar AS. Dan nilai ini hampir setara dengan dua kali lipat cadangan devisa bank sentral India, Royal Bank of India (RBI).

Jadi, kalau pun negara India banyak dililit berutang, dan jika terpaksa, rakyatnya sendiri pun tidak mustahil akan mampu membayarnya. Persoalannya adalah: kalau rakyatnya sudah sedemikian kaya mengapa negara masih juga berutang pada bank? Tampaknya memang demikianlah sistem politik yang berlaku saat ini, dalam sistem demokrasi, tak lain adalah menghasilkan pemerintahan yang bukan melayani kepentingan rakyat tetapi kepentingan para bankir.

Untuk itulah APBN diciptakan. Tidak banyak disadari bahwa bisnis terbesar perbankan adalah pada APBN sebuah negara. Tugas pemerintah adalah merancang APBN, untuk segala proyek yang umumnya tak terkait dengan kehidupan rakyat, hingga kredit dari bank dapat diserap oleh pemerintah. Tugas kedua pemerintah menghabiskan anggaran tersebut, yang sebagian darinya (dalam jumlah yang cukup besar) untuk dikorupsi. Dan tugas keiga menarik pajak dari rakyat untuk mencicil kredit berbunga tersebut.


Sumber :

http://wakalanusantara.com/detilurl/India:.Negeri.Miskin,.Rakyatnya.Kaya/807

No comments:

Post a Comment